Taman
Taman merupakan sebuah areal yang berisikan komponen material keras dan lunak yang saling mendukung satu sama lainnya yang sengaja direncanakan dan dibuat oleh manusia dalam kegunaanya sebagai tempat penyegar dalam dan luar ruangan. Taman dapat dibagi dalam taman alami dan taman buatan. Taman yang sering dijumpai adalah taman rumah tinggal, taman lingkungan, taman bermain, taman rekreasi, taman botani.
Macam-macam taman
Pembuatan taman
Pertamanan lebih spesifik karena menyangkut aspek estetika atau keindahan dan penataan ruang sehingga memiliki fungsi dalam keberadaannya. Dalam membuat taman ada dua elemen yang dikerjakan, yaitu bidang lunak (softscape) dan bidang bidang keras (hardscape).
- Bidang lunak meliputi penanaman segala jenis pohon, semak dan rumput.
- Bidang keras meliputi pembuatan jalan setapak, kolam, sungai buatan, air mancur, pembuatan tebing, peletakan batu alam, gazebo, alat bermain anak-anak, Ayunan, lampu taman, drainase dan sistem penyiraman.
Penataan taman menyangkut penyesuaian dengan ruang di sekitarnya, seperti:
- Taman rumah tinggal
- Taman perkantoran
- Taman lingkungan pemukiman
- Taman kota
- Taman sekolah
- Taman kawasan industri
- Taman Wisata
Saat ini hampir di setiap kota di seluruh dunia memiliki dinas pertamanan yang tugasnya mengurusi perencanaan, pembuatan dan perawatan taman di sebuah kota. Semua kota gencar menata pertamanannya untuk mengimbangi polusi kendaraan bermotor. Kota besar idealnya memiliki ruang sebesar 30 persen dari luas kotanya untuk pertamanan.
Taman dan kebudayaan
Taman bisa mencirikan sebuah ekosistem, seperti taman tropis, taman sub tropis, pegunungan, pantai dan padang pasir. Menyangkut aspek yang berhubungan dengan kebudayaan, taman bisa mencirikan suatu kebudayaan, seperti
- Taman gaya Perancis
- Taman gaya Jepang
- Taman gaya Bali
pantun tentang taman
1. Hijau daun, tumbuhan taman,
Arena bermain, lingkungan kota,
Asri indah, suatu harapan,
Kesan dambaan, setiap manusia,
2. Wahai warga, peka lingkungan,
Rajin menanam, lahan terbuka,
Semai bibit, berbagai tumbuhan,
Untuk keindahan, primadona kota,
3. Halaman kosong, tanah lapang,
Hayo mamfaatkan, taman berbunga,
Mari berbuat kenyamanan kampung,
Pohon pelindung, mamfaat ganda,
4. Tanaman produktif, fungsi guna,
Menghijau kota, mamfaat permanent,
Sekali berdayung, dalam arena,
Berjuta makna, menjadi moment,
5. Asri indah, dedaunan hijau,
Dada berdebar, nikmat rasa,
Nuansa manusia, menepik galau,
Bersuasana segar, di taman kota,
6. Jakarta raya, Metropolitan,
Rumah berhimpitan, kota Jakarta,
Tanah lapang, tidak tersisakan,
Hanya halaman, sepetak saja,
7. Namun begitu, wahai saudara,
Jangan menterlantar, ruang rindang,
Mamfaatkan lahan, penuh upaya,
Rapi tertata, tanaman lindung,
8. Halaman terhiasi, warna-warni,
Taman Mini, karya cipta,
Rumah ke rumah, patut dihiasi,
Semua Rt, Rw hijau ber-aroma,
9. Apabila itu, mampu teralisasi,
Jakarta berseri, penuh dinamika,
Selain itu, ada taman dikhususi,
Wilayah tertentu, wajib dipelihara,
10.Tamon indah, bermakna ganda,
Paru-paru kota, fungsi utama,
Hijauan taman, puspa raga,
Timbul aroma, penyejuk rasa,
11.Udara sejuk, sekitar taman,
Arena bermain, bercumbu asmara,
Di pagi hari, daunan berembun,
Kawanan burung, riuh bercengkrama,
12.Alangkah indah, Ciptaan Illahi,
Taman berseri, satu diantaranya,
Kita makhluk, wajib mensyukuri,
Harus sudi, melakukan budidaya,
13.Masa depan, harus diprediksi,
Dunia tragedi, bila tidak dipelihara ,
Tanah gundul, pohon dihabisi,
Serakah sekali, tak bertenggang rasa,
14.Ada insan, yang lupa diri,
Hutan dibabati, lupa daratan,
Anak cucu, yang mewarisi,
Suasana bumi, gersang nestapa,
15.Nasib alam, sedih sekali,
Hutan digunduli, penanaman tiada,
Masa-bodoh, tidak perduli,
Merana bumi, pemanasan global,
16.Efek langsung, memanas dunia,
Timbul juga, embrio penyakit,
Flu burung-Flu babi, menerpa,
Menyerang manusia, nyawa pamit,
17.Efek ke depan, pemanasan global,
Kutub Utara-Selatan, es mencair,
Akan hilang, beberapa kepulauan,
Bencana datang, terus mengalir,
18. Begitu peneropong, analisa ilmuwan,
Ulah oknum, di beberapa negara,
Memperlakukan alam, tanpa pemeliharaan,
Hutan ditebang, lapisan ozon sirna,
19.Polusi alam, pencemar lingkungan,
Asap pembakaran, limbah tak tertata,
Polusi udara, sungai wadah buangan,
Hujan datang, banjir meremdam kota,
20.Berkenaan itu, wahai saudaraku,
Mari bersatu, perduli lingkungan,
Limbah ditata, penghijauan dibaku,
Tanah yang subur, dibuat rindang,
21.Demi kesehatan, alam berseri,
Turunan generasi, estafet ceria,
Turut memelihara, anjuran Illahi,
Hidup di bumi, mengabdi Yang Kuasa,
22.Mengabdi Khalik, cinta sesama,
Anjuran agama, saling menjaga,
Hormat-menghormati, raih makna,
Stabilitas terbina, ibadah dapat dikerja,
0 komentar:
Posting Komentar